JDNews.co.id – Salah satu mitos yang sering berkembang adalah bahwa semakin sedikit tidur, semakin produktif seseorang. Banyak orang percaya bahwa dengan mengurangi waktu tidur, mereka dapat menyelesaikan lebih banyak tugas. Namun, kenyataannya adalah bahwa kurang tidur justru dapat mengakibatkan penurunan produktivitas. Otak yang lelah tidak dapat berfungsi secara optimal, sehingga tugas-tugas menjadi lebih sulit untuk diselesaikan.
Dari sudut pandang kesehatan, kurang tidur memiliki dampak jangka panjang yang serius. Ketika kita tidak tidur cukup, tubuh kita tidak mampu memproduksi hormon dan protein penting yang diperlukan untuk menjaga kesehatan sistem imun. Ini meningkatkan risiko terkena berbagai penyakit, mulai dari flu biasa hingga infeksi serius. Sering kali, orang tidak menyadari bahwa efek dari kurang tidur bisa jauh lebih besar daripada kehilangan beberapa jam kerja.
Oleh karena itu, mengubah cara pandang tentang tidur dan produktivitas sangatlah penting. Memprioritaskan waktu tidur dapat meningkatkan kinerja dan kreativitas, serta membantu menjaga kesehatan tubuh. Tidur yang cukup adalah fondasi yang kokoh untuk mencapai tujuan produktivitas yang berkelanjutan dan kesehatan jangka panjang.