JDNews.com, Padang — Kota Padang bersiap menjadi tuan rumah salah satu perhelatan besar alumni perguruan tinggi di Indonesia. Ikatan Alumni Universitas Andalas (IKA Unand) tengah merampungkan persiapan Kongres Nasional ke-VII, yang akan berlangsung pada 29–30 November 2025. Menjelang pelaksanaannya, panitia memastikan bahwa progres kesiapan sudah mencapai 90%, dan seluruh tim terus bekerja intensif untuk menyempurnakan setiap detail acara.
Ketua Umum DPP IKA Unand periode 2021–2025, Dr. Apt. Rustian, M.Kes, menyampaikan bahwa kongres tahun ini memiliki arti strategis bagi perjalanan organisasi dan kontribusi alumni ke depan. “Kesiapan kongres saat ini sudah berada pada angka 90 %. Tim panitia bergerak bersama memastikan seluruh agenda, mulai dari sesi pembukaan, sidang pleno, hingga pemilihan kepengurusan baru, dapat berjalan lancar, tertib, dan profesional,” ungkap Rustian.
Tidak hanya itu, Rustian mengumumkan bahwa sejumlah tokoh nasional akan turut meramaikan kongres, termasuk beberapa menteri yang dijadwalkan hadir sebagai pembicara maupun tamu kehormatan. “Kami masih menunggu konfirmasi final dari beberapa menteri yang insyaallah akan hadir. Partisipasi mereka tentu menjadi suntikan energi baru bagi IKA Unand untuk memperluas jejaring serta memperkuat kiprah alumni dalam pembangunan bangsa,” tambahnya.
Lebih jauh, ia menegaskan bahwa kongres kali ini bukan semata ajang formalitas organisasi. Di dalamnya, terdapat ruang besar untuk merumuskan langkah strategis menghadapi tantangan global yang semakin kompleks.
“Kongres bagi kami bukan hanya proses pergantian kepengurusan. Ini adalah momentum untuk menegaskan kembali jati diri dan peran alumni Unand dalam memberikan kontribusi nyata, baik di tingkat lokal maupun nasional. Kami ingin memastikan IKA Unand tetap relevan, adaptif, dan visioner menghadapi masa depan,” ujarnya menutup pernyataan.
Kongres IKA Unand ke-VII diproyeksikan akan menghadirkan ribuan alumni dari berbagai daerah di Indonesia dan luar negeri. Selain agenda utama organisasi, acara juga akan diramaikan dengan Dialog Kebangsaan dan pertemuan lintas angkatan yang diharapkan memperkuat jejaring, silaturahmi, serta membuka peluang kolaborasi baru antaralumni.


