JDNews.co.id – Indonesia memasuki babak baru dalam sistem pembayaran digital. Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS), sistem pembayaran berbasis kode QR yang dikelola oleh Bank Indonesia, akan segera terkoneksi dengan jaringan pembayaran di beberapa negara, termasuk Jepang, Korea Selatan, Uni Emirat Arab, dan Arab Saudi. Langkah ini merupakan bagian dari upaya memperluas integrasi sistem pembayaran lintas negara dan memudahkan transaksi bagi warga Indonesia yang bepergian ke luar negeri.
QRIS yang selama ini digunakan secara luas di dalam negeri, mulai dari pedagang kaki lima hingga pusat perbelanjaan modern, akan segera bisa digunakan untuk transaksi di luar negeri. Dengan kata lain, wisatawan asal Indonesia cukup memindai kode QR di negara tujuan seperti Jepang atau Arab Saudi tanpa harus menukar uang tunai atau membawa kartu kredit asing. Proses pembayaran tetap menggunakan rupiah, sementara sistem akan otomatis melakukan konversi ke mata uang lokal.
Langkah ini bukan hanya mempermudah wisatawan, tetapi juga pelaku UMKM di negara tujuan. Wisatawan dari Indonesia akan merasa lebih nyaman dan aman saat berbelanja karena menggunakan sistem yang sudah mereka kenal. Sementara itu, pedagang di negara lain tidak perlu khawatir soal pembayaran karena dana akan langsung diterima dalam mata uang mereka, berkat sistem konversi otomatis yang dilakukan oleh mitra sistem pembayaran internasional.
Koneksi lintas negara ini menjadi hasil kerja sama Bank Indonesia dengan bank sentral dan otoritas keuangan di negara-negara tujuan. Ini adalah bagian dari strategi Regional Payment Connectivity (RPC) yang sedang dijalankan oleh negara-negara ASEAN dan mitra dagangnya. Selain mempermudah transaksi, tujuan besarnya adalah membangun sistem keuangan yang lebih inklusif, efisien, dan terintegrasi secara digital.
Manfaat besar lainnya terlihat jelas untuk jemaah umrah dan haji asal Indonesia yang tiap tahun jumlahnya sangat besar. Dengan QRIS yang bisa dipakai di Arab Saudi, mereka bisa melakukan pembayaran kebutuhan sehari-hari tanpa harus repot menukar uang riyal atau membawa uang tunai dalam jumlah besar. Aspek keamanan dan kemudahan ini menjadi nilai tambah yang sangat dirasakan langsung oleh masyarakat.
Dengan langkah besar ini, QRIS menunjukkan bahwa Indonesia tidak sekadar menjadi pengguna teknologi, tetapi juga menjadi bagian penting dalam transformasi sistem keuangan digital global. Masa depan pembayaran semakin tanpa batas, dan Indonesia sedang mengambil peran penting di panggung internasional.