JDNews.co.id, Batam – Pada hari ini, warga Tanjung Uncang turun ke jalan untuk memprotes penurunan kualitas pasokan air bersih yang kini hanya mengalir secara sporadis. Dalam demonstrasi ini, mereka menuntut agar distribusi air kembali normal selama 24 jam seperti yang pernah mereka nikmati sebelumnya. Aksi ini diwarnai dengan berbagai poster dan orasi dari warga yang terdampak langsung oleh masalah ini.
Beberapa warga mengungkapkan frustrasi mereka, mengklaim bahwa ketidakstabilan pasokan air telah mengganggu rutinitas sehari-hari mereka, mulai dari kebersihan rumah hingga kebutuhan dasar lainnya. Para pendemo memperingatkan bahwa mereka akan mempertimbangkan untuk tidak berpartisipasi dalam Pilkada mendatang jika pemerintah tidak segera mengambil tindakan untuk memperbaiki situasi ini.
Pemerintah setempat belum mengeluarkan pernyataan resmi terkait tuntutan para demonstran. Masyarakat kini menunggu jawaban dari pihak berwenang mengenai langkah-langkah yang akan diambil untuk menyelesaikan masalah pasokan air yang telah menjadi perhatian utama dalam aksi ini.