close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

29.8 C
Jakarta
Senin, Maret 17, 2025

Kemenko PMK Tingkatkan Kesiapsiagaan Hadapi Ancaman Flu Burung dengan Deteksi Dini dan Koordinasi Lintas Sektor

JDNews.co.id, Jakarta– Deputi Bidang Peningkatan Kualitas Kesehatan Kemenko PMK, Sukadiono, menegaskan perlunya langkah antisipatif menghadapi ancaman flu burung yang semakin mengkhawatirkan. Hal ini disampaikan dalam rapat koordinasi lintas sektor untuk memperkuat kewaspadaan dan kesiapsiagaan nasional.

“Risiko lintas spesies flu burung, termasuk pada manusia, terus meningkat secara global. Kita harus mengutamakan deteksi dini, pengawasan ketat, serta sinergi antarsektor untuk menghadapi tantangan ini,” ujar Sukadiono, Sabtu (18/1/2025).

Ia menekankan pentingnya riset berbasis teknologi deteksi dini sebagai prioritas utama dalam mencegah potensi pandemi. Selain itu, koordinasi erat antara sektor manusia, hewan, dan lingkungan dinilai menjadi kunci keberhasilan langkah mitigasi. “BRIN harus memimpin pengembangan teknologi deteksi dini. Kolaborasi lintas sektor diperlukan agar upaya pencegahan dan mitigasi berjalan efektif,” tambahnya.

Rapat ini juga membahas perkembangan global flu burung, termasuk kasus kematian pertama akibat H5N1 di Amerika Serikat dan Cambodia, serta penyebaran virus melalui burung liar hingga mamalia seperti sapi perah di Amerika. Di Tiongkok dan Eropa, peningkatan kasus pada manusia dan hewan turut menjadi perhatian.

Sebagai respons, Indonesia telah memiliki kerangka regulasi, di antaranya Permenko PMK No. 7 Tahun 2022 tentang Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Zoonosis, serta Keputusan Menko PMK No. 20 Tahun 2024 tentang Tim Koordinasi Pusat Pencegahan Zoonosis dan Penyakit Infeksius Baru.

Sukadiono menambahkan bahwa tindak lanjut rapat ini mencakup penguatan lintas kementerian dan lembaga, terutama pada aspek pengawasan dan deteksi dini, sistem laboratorium, mekanisme koordinasi, kesiapsiagaan, penelitian, anggaran, tata laksana, serta analisis dan manajemen risiko.

Testing dan surveilans pada hewan mamalia, satwa liar, serta pekerja peternakan juga menjadi fokus mitigasi ancaman flu burung. Mitra pembangunan seperti FAO, WHO, CDC Indonesia, dan asosiasi profesi turut dilibatkan untuk memberikan masukan dalam penyusunan rencana aksi nasional.

Asisten Deputi Peningkatan Kapasitas dan Ketahanan Kesehatan Kemenko PMK, Nancy Dian Anggraeni, menyoroti pentingnya penguatan regulasi, kesiapan SDM lintas sektor, serta pendanaan preventif untuk mendukung deteksi dini. “Kita belajar dari wabah flu burung 2005–2017, dengan tingkat kematian manusia yang mencapai 87 persen. Pandemi serupa harus dicegah atau diminimalkan dampaknya,” tegas Nancy. sumber: infopublik.id

Berita Terpopuler

Ketua HMI MPO Cabang Batam Soroti Pembiaran Peredaran Rokok Ilegal, Bea Cukai Dinilai Gagal

JDNews.co.id, Batam – Ketua Umum HMI MPO Cabang Batam Madani, Bachtiar Hadi, dengan tegas menyoroti semakin masifnya peredaran rokok ilegal di Kota Batam. Rokok...

Demo Siswa di Kompleks Muhammadiyah ASEAN Batu Aji: ‘Kembalikan Guru Kami’, Guru Mogok Akibat Kesejahteraan yang Terabaikan

JDNews.com, Batam – Kompleks Muhammadiyah ASEAN Batu Aji menjadi saksi demo dari ratusan siswa Muhammadiyah yang menuntut kehadiran kembali guru-guru mereka yang mogok mengajar....

KPK Tingkatkan Kompetensi Pengelolaan Aset dan Barang Bukti melalui Pelatihan UNODC

JDNews.co.id, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus berupaya meningkatkan kemampuan pegawainya dalam pengelolaan aset dan barang bukti. Melalui pelatihan bertajuk “Property and Evidence...

Menelusuri Spiritualitas dan Sejarah Umbul Jumprit: Dari Legenda Ki Jumprit hingga Pangeran Singonegoro

JDNews.co.id, Temanggung – Pada malam 21-22 September 2024, AD Anggoro, SE., SH., Pimpinan JD News, bersama Ketua DPW PERADMI(Persatuan Advokat Muslim) Jateng, Salim Ahmad,...

Pelantikan Pimpinan Wilayah Kepri Perhimpunan Remaja Islam Masjid Dewan Masjid Indonesia (PW PRIMA DMI)

Jdnews.co.id, Batam - Pimpinan Wilayah Perhimpunan Remaja Mesjid Dewan Masjid Indonesia (PRIMA DMI) Kepulauan Riau Masa khidmat 2024-2028 resmi dilantik di Golden Prawn, Batam. Acara...

Kandidat Nuryanto – Hardi Hood (NADI) Deklarasi Dan Mendaftar di KPU Batam

JDNews.co.id I Nuryanto dan Hardi Selamat Hood, resmi deklarasi pencalonan mereka dalam pilkada Batam di Kantor DPD PDIP Kepri, Batam Center, pada Kamis, 29...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita terbaru
Berita Terkait