JDNews.co.id, Jakarta – Indonesia Police Monitoring (IPM) melalui Direktur Eksekutifnya, Parulian Hutahean, menyampaikan dukungan penuh terhadap program Asta Cita yang diusung oleh Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Program tersebut mencakup 17 prioritas strategis yang dirancang untuk mempercepat pencapaian target pemerintahan dalam 100 hari pertama.
Parulian menekankan bahwa program-program yang dijalankan Presiden Prabowo bertujuan meningkatkan kesejahteraan rakyat dan memajukan bangsa secara menyeluruh. “Harapan kita, bukan hanya beberapa individu, tetapi seluruh rakyat dapat merasakan manfaat dari apa yang sedang dirintis oleh Pak Prabowo,” ujarnya.
IPM juga menegaskan komitmennya untuk mengawasi implementasi program-program tersebut, khususnya dalam memastikan sinergi dengan Polri sebagai institusi penegak hukum yang profesional dan berintegritas.
Senada dengan Parulian, Ad Anggoro, SE., SH., Direktur Eksekutif IPM Jawa Tengah, menyatakan kesiapan lembaganya untuk mendukung pelaksanaan program Asta Cita. Ia menegaskan bahwa IPM Jawa Tengah akan memastikan implementasi program berjalan sesuai prinsip keadilan dan transparansi. “Pemerintah terlihat berusaha konsisten memenuhi janji kampanye. Kami akan terus mendorong agar tetap berada di jalur yang benar, bahkan setelah 100 hari pertama,” kata Ad Anggoro.
Pentingnya Sinergi dengan Polri
Baik Parulian maupun Ad Anggoro menyoroti peran vital Polri dalam mendukung kebijakan pemerintah, termasuk program ketahanan pangan sebagai salah satu prioritas nasional. Sinergi antara pemerintah dan Polri dianggap kunci untuk memastikan keberhasilan program-program strategis ini.
Pengawasan dan Konsistensi Implementasi
Sebagai lembaga pemantau, IPM berkomitmen mengawal implementasi kebijakan agar berjalan sesuai prinsip keadilan dan transparansi. Konsistensi pelaksanaan program menjadi sorotan utama agar manfaatnya dapat dirasakan secara nyata oleh masyarakat.
IPM optimistis sinergi antara pemerintah dan Polri akan mempercepat pencapaian visi pembangunan nasional yang berkeadilan dan berorientasi pada kesejahteraan rakyat.