JDNews.co.id – Indonesia kembali kehilangan salah satu putri terbaiknya. Titiek Puspa, sosok legendaris yang telah mewarnai dunia musik dan seni Tanah Air selama lebih dari enam dekade, tutup usia pada usia 86 tahun. Kabar duka ini disampaikan oleh pihak keluarga pada Jumat pagi (11/4), yang menyebutkan bahwa beliau wafat karena komplikasi kesehatan yang telah lama dideritanya.
Titiek Puspa, yang lahir dengan nama Sudarwati di Tanjung, Kalimantan Selatan, telah dikenal luas sebagai penyanyi, pencipta lagu, dan aktris yang penuh dedikasi. Sejak era 1950-an, ia telah mengukir banyak karya abadi seperti Kupu-Kupu Malam, Bing, dan Marilah Kemari, yang tidak hanya populer di dalam negeri tetapi juga dikenal hingga ke mancanegara. Suara khasnya dan lirik-liriknya yang penuh makna menjadikan Titiek Puspa sosok yang dihormati lintas generasi.
Sepanjang kariernya, Titiek Puspa tidak hanya tampil di panggung musik, tetapi juga aktif dalam dunia seni peran dan acara televisi. Ia dikenal sebagai pribadi yang hangat, rendah hati, dan selalu memberikan inspirasi bagi banyak musisi muda. Keberadaannya menjadi simbol ketangguhan perempuan Indonesia dalam berkarya dan bertahan di industri hiburan yang dinamis.
Banyak tokoh publik dan seniman Tanah Air mengungkapkan rasa kehilangan mendalam atas kepergian beliau. Penyanyi senior seperti Vina Panduwinata hingga generasi muda seperti Raisa turut menyampaikan ucapan belasungkawa dan mengenang jasa-jasa Titiek Puspa yang tak ternilai. Media sosial pun dipenuhi dengan ungkapan duka dan kenangan akan lagu-lagu beliau yang menemani berbagai momen kehidupan masyarakat Indonesia.
Jenazah almarhumah akan disemayamkan di rumah duka di kawasan Jakarta Selatan sebelum dimakamkan esok hari di Taman Makam Pahlawan Kalibata, sesuai dengan permintaan keluarga. Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi juga menyatakan akan memberikan penghormatan resmi atas dedikasi almarhumah di bidang seni dan budaya.
Kepergian Titiek Puspa menyisakan duka yang mendalam, namun warisan karya dan semangatnya akan terus hidup dalam hati bangsa Indonesia. Ia bukan sekadar penyanyi atau pencipta lagu, melainkan penjaga warisan budaya yang telah memberikan warna dan makna bagi perjalanan seni musik Indonesia. Selamat jalan, Ibu Titiek Puspa. Terima kasih atas karya-karya indahmu.