JDNews.co.id, Batam – Pada Selasa (17/12) sore, Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, berkunjung ke Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Batam untuk bertemu dengan Kepala Kantor Imigrasi, Hajar Aswad.
Amsakar, yang juga terpilih sebagai Wali Kota Batam untuk periode 2025-2030, hadir bersama Wakilnya, Li Claudia Chandra. Pertemuan ini difokuskan pada diskusi mengenai berbagai isu terkait layanan keimigrasian dan upaya untuk memperkuat kerja sama antar instansi.
Dalam pertemuan tersebut, Amsakar menyampaikan bahwa salah satu topik utama yang dibahas adalah prediksi lonjakan arus mudik dan kedatangan yang mungkin terjadi pada saat perayaan besar, seperti Natal dan Tahun Baru.
“Imigrasi telah mempersiapkan langkah-langkah antisipasi untuk menghadapi potensi lonjakan tersebut, dan kami berharap layanan bagi masyarakat dapat lebih optimal,” ungkap Amsakar.
Di samping itu, ia juga menekankan pentingnya perhatian terhadap tugas pokok keimigrasian dan perlunya peningkatan layanan online, seperti pembuatan paspor, yang kini semakin diperluas oleh pihak imigrasi.
“Pelayanan di pintu masuk juga menjadi fokus kami dan dibicarakan dalam diskusi ini,” lanjutnya.
Diskusi juga meliputi penanganan pencari suaka yang berada di Batam. Dalam beberapa tahun terakhir, telah tercatat sejumlah warga negara asing yang mencari suaka di wilayah tersebut.
Amsakar berharap agar Imigrasi Batam bisa berfungsi sebagai ‘perwakilan’ untuk menyampaikan isu tersebut kepada kementerian terkait di pusat, mengingat bahwa kebijakan mengenai warga negara asing adalah ranah pemerintah pusat. “Kami bersyukur karena isu ini nampaknya sudah menjadi perhatian dari pemerintah pusat,” tambahnya.
Pertemuan juga membincangkan upaya untuk meningkatkan sektor pariwisata, di mana Amsakar menyatakan, “Kita bersyukur Batam termasuk dalam tiga besar destinasi wisatawan mancanegara di Indonesia. Kita perlu menjaga prestasi ini bersama, karena pariwisata dapat memberikan dampak ekonomi yang signifikan.”
Namun, yang paling ditekankan adalah pentingnya pertemuan ini sebagai sarana untuk memperkuat kolaborasi antara pemangku kepentingan, termasuk dengan instansi vertikal yang beroperasi di Batam.
“Lebih dari semua yang telah saya sampaikan, harapan utama kami adalah agar ini dapat membuka jalan untuk sinergi yang lebih baik. Itulah substansi kunjungan kami di sini,” tutupnya.
Ali Islami